distributor valve keystone di indonesia
Pengertian valve dan jenis-jenisnya- Dalam suatu industri terutama yang bergerak di dalam pengolahan liquid, tentu punyai sistem perpipaan yang bermanfaat sebagai daerah mengalirnya liquid. Setiap urutan pipa sudah pasti punya suatu alat yang digunakan untuk sesuaikan kuantitas aliran agar peroses pengolahan sanggup berlangsung cocok bersama dengan yang ditentukan. Alat tersebut disebut dengan valve atau kerap terhitung disebut katup, tentu sudah tidak asing ulang bagi kita, contoh sederhananya yaitu kran air yang nyaris kita memanfaatkan setiap hari.
Apa Yang Dimaksud bersama Valve?
Baca Juga ini :
jual check valve di jakarta
Valve atau katup adalah sebuah perangkat yang terpasang terhadap proses perpipaan, yang berfaedah untuk
mengatur, mengontrol dan mengarahkan laju aliran fluida bersama langkah membuka, menutup atau menutup beberapa aliran fluida. Katup/valve mempunyai peran mutlak di dalam suatu industri layaknya industri migas yang meliputi pengaliran kedalam kolom destilasi dan mengontrol pengapian terhadap furnace.
Valve bisa dioperasikan secara manual, baik bersama mengfungsikan pegangan, tuas pedal dan lain sebagainya, tak sekedar dioperasikan secara manual valve sanggup juga dioperasikan secara otomatis bersama mengfungsikan prinsip perubahan aliran, tekanan dan suhu. Perubahan tersebut bakal memengaruhi diafragma, pegas ataupun piston agar secara otomatis akan menggerakkan katup bersama sistem membuka tutup.
Fungsi valve
Terdapat beragam macam tipe valve, berserta dengan beberapa syarat penggunaannya masing-masing. Berikut fungs-fungsi utama valve:
Untuk menutup dan terhubung aliran bersama dengan syarat, saat terbuka memiliki halangan aliran dan pressure loss yang minimum. Contohnya: gate, ball, plug dan butterfly valve.
Untuk menyesuaikan aliran, bersama dengan cara menghambat aliran bersama perubahan arah atau menggunakan suatu rintangan bisa termasuk bersama paduan keduanya.
Untuk menghambat aliran balik (back flow), biasanya memakai check valve (lift check dan swing check). Valve ini dapat tetap terbuka dan bakal tertutup kalau terkandung aliran yang berlawanan arah.
Untuk sesuaikan tekanan, didalam beberapa aplikasi valve, tekanan yang masuk (line pressure) mesti dikurangi untuk menggapai tekanan yang diinginkan. Biasanya memakai pressure-reducing valve atau regulator.
Untuk pressure relief bersama manfaatkan relief valve dan safety valve. Relief valve digunakan untuk menanggulangi bila terdapatnya tekanan yang terlalu berlebih yang bisa mengganggu proses aliran lebih-lebih kegagalan proses. Sedangkan safety valve mengunakan per (spring loaded), valve ini akan mengakses jikalau tekanan melebihi batas yang sudah ditentukan.
Jenis-Jenis Valve
Berikut beraneka macam model valve bersama bersama dengan karakteristik dan langkah kerja masing-masing:
Gate Valve
Jenis ini didesain untuk membuka dan menutup aliran bersama dengan langkah tertutup rapat dan terbuka penuh supaya valve ini tidak cocok untuk sesuaikan debit aliran dikarenakan tidak cukup akurat didalam hal mengontrol kuantitas aliran.
Baca Juga Artikel ini :
distributor solenoid valve smc di jakarta
Plug Valve
Memiliki kegunaan yang sama bersama dengan gate valve yakni bersama dengan menutup atau membuka aliran secara keseluruhan. Namun sebagian pengaplikasian valve ini digunakan untuk mengontrol aliran seperti pada pengaliran gas.
Ball Valve
Jenis ini bisa dioperasikan terhadap fluida bertemperatur -450°F sampai -500°F, ball valve merupakan model quick opening valve yang cuma butuh 1/4 putaran berasal dari posisi tertutup penuh ke terbuka penuh.
Globe valve
Aliran didalam valve berubah arah agar membuahkan friksi yang cukup besar walau dalam keadaan terbuka lebar. Jenis valve ini cukup perlu seandainya digunakan untuk penutupan yang rapat terutama pada aliran gas.
Needle Valve
Pada dasarnya, tipe ini digunakan pada instrument, gage dan meter line service. Valve ini mampu digunakan untuk throtling dengan sangat akurat dan juga mampu juga digunakan terhadap tekanan tinggi dan temperatur tinggi.
Diaphragm Valve
Valve ini punya kelebihan yakni punyai aliran yang tenang dan fluida akan mengalir tanpa hambatan, model ini sangat baik untuk flow control dan penutupan aliran yang terlalu rapat meskipun di di dalam pipeline terdapat suspended solid. Diaphragm valve cocok digunakan untuk fluida yang korosif, viscous material, fibrous materials, sludges, solids in suspension, gas dan udara bertekanan.
Butterfly Valve
Merupakan valve untuk tekanan rendah bersama desain sangat sederhanan yang digunakan untuk mengontrol dan sesuaikan aliran, untuk terbuka penuh dan tertutup penuh cuma diperlukan 1/4 putaran.
Check valve
jenis ini didesain untuk mencehak terjadinya aliran balik, check valve terdiri dari lebih dari satu jenis seperti carry check, swing check dan ball check.
Pressure Relife Device
Jenis ini digolongkan sebagai safety valve, digunakan untuk menghindar terjadinya overpressure terhadap sistem sistem piping dan menahan terjadinya rusaknya peralatan. Ada dua jenis safety valve yakni relief valve dan pop valve, ke-2 style ini sanggup membuka secara cepat. Relief valve digunakan untuk membiarkan tekanan yang berlebih namun pop valve digunakan untuk aplikasi bertekanan tinggi. Namun ke-2 model ini sebaiknya tidak digunakan jikalau fluida berupa korosif, melibatkan back-pressure, melibatkan pressure control atau bypass valve.
Baca Juga Artikel ini :
jual check valve pvc di jakarta
Pressure Reducing Valve
Fungsi utama berasal dari type ini adalah untuk memelihara agar tekanan dalam proses perpipaan tetap konstan dengan menurunkan tekanan dari sumber yang miliki tekanan lebih tinggi.
Traps Valve
Fungsi berasal dari trap adalah untuk menghilangkan kondensat yang berasal berasal dari perpipaan steam (uap) tanpa ada steam yang turut terbuang. Trap valve terdiri dari tiga model yaitu float trap, bucket trap dan inverted bucket trap. Ukran trap sesuai bersama kapasitas discharge aktual atau effective valve tempat bukan berdasarkan dengan ukuran intlet dan outlet pada lanjutan pipa.
Demikianlah pembahasan kali perihal pengertian valve dan jenis-jenisnya, semoga artikel berguna bagi para pembaca lebih-lebih yang berkatifitas di dalam bidang industri