Distributor Pipa: Jenis dan Ukurannya
Distributor pipa dalam menyediakan barang dengan beragam beragam jenis dan ukuran menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
Hal ini pastinya berimbang dengan semakin berkembangnya zaman, maka beragam pula inovasi kebutuhan yang diinginkan pelanggan.
Namun saat membelinya, pastikan distributor tersebut memberi pelayanan dan penawaran harga terbaik untuk setiap jenisnya.
Jenis Ukuran Pipa dari Distributor Pipa
Pipa sering kali digunakan sebagai salah satu alat sanitasi yang memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhanya.
Di sisi lain, ragam jenis ukuran pipa memiliki perbedaan fungsi dan kegunaan masing-masing. Berikut ulasannya:
-
Pipa PVC SNI
Pipa jenis ini terbuat dari bahan dasar pvc (poly vynil chlorida). Pada umumnya memiliki panjang sekitar 6 meter (belum termasuk sambunganya), biasanya jenis ini dijual satu paket lengkap.
Namun, ukuran soketnya menyesuaikan dengan diameternya. Untuk standard yang digunakan dalam pipa jenis ini adalah SNI (artinya sesuai dengan ketetapan Indonesia).
Intinya, Belum tentu juga negara lain menerapkan standard kualitas sama dengan Indonesia. Namun jenis ini sudah cukup familiar digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
-
Pipa paralon SDR-41
Jenis ini memiliki peran penting dalam hunian rumah tangga. Seperti yang diketahui bahwa kegiatan dapur tidak pernah terlebas dari adanya air.
Selain itu, pipa satu ini juga digunakan untuk kamar mandi ataupun tempat cuci motor. Pipa paralon cenderung menjadi pilihan karena terkenal harganya yang cukup miring.
Jenis ini memiliki diamater 3 hingga 24 inchi, biasanya dijual dipasaran oleh distributor pipa (toko bangunaan) dengan ukuran panjang 6 meter.
Untuk jenis yang digunakan sebagai saluran pembungan untuk memudahkan identifikasi, biasanya diberi warna cokelat.
-
Pipa Paralon JIS Tipe AW
Pipa Paralon JIS Tipe AW merupakan jenis yang paling tebal serta memiliki kualitas cukup bagus. Bahkan dilengkapi dengan kemampuan menahan tekanan air hingga 10kgf/ cm2.
Pada umumnya, memiliki ukuran ½ inchi hingga 10 inchi dan biasanya digunakan untuk saluran pompa air di dalam sumur.
Meski terbilang pipa biasa, namun banyak hal lain yang dapat dilakukan misalnya saja digunakan untuk menyalurkan air untuk sanitasi rumah yang melewati bawah tanah.
Banyak distributor pipa yang menyediakannya, bahkan terkadang di beberapa toko bangunan kecil pun juga tersedia.
-
Pipa Paralon JIS Tipe D
Spesifikasi jenis pipa ini pada umumnya yakni ukuran 1 seperempat inchi hingga 10 inchi dengan muatan tekanan yang diperoleh sebesar 5 kgf/ cm2.
Jenis ini kebanyakan digunakan untuk air dengan tekanan minim, sehingga tidak boros dan dapat digunakan sesuai kebutuhan. Biasanya digunakan sebagai wastefel, kran air mandi dan sebagainya.
Meskipun begitu masalah kualitas tidak perlu dipertanyakan lagi. Karena mengikuti kebutuhan dan request dari konsumen yang semakin berkembang dan inovatif.
5. Pipa Paralon JIS Tipe C
Variasi jenis ini biasanya memiliki standard diameter sekitar 5/8 hingga 5 inchi. Bahkan, merupakan yang tertipis jika dibandingkan dengan lainnya. Bahkan tidak muat jika harus menampung beban tekanan berat.
Bisanya pipa hanya digunakan sebagai pelindung kabel (bukan untuk aliran air / fluida). Terlihat sepele namun sebenarnya sangat penting dan berdampak terhadap kehidupan manusia.
Ada dua pilihan warna yaitu putih dan sedikit abu-abu. Pembeli dapat menyesuaikannya dengan jenis kabel yang akan dipasang.
6. Pipa SNI
Ada juga jenis paralon khusus yang digunakan oleh PDAM yakni terstandard Indonesia dengan ukuran panjang antara 4 hingga 6 meter (sesuai dengan kebutuhan).
Kegunaannya pun beragam, salah satunya dapat menjangkau area yang ekstrim (seperti halnya didaerah sempit dan curam).
Tidak heran jika saat ini salah satu program PDAM yakni menjangkau daerah plosok. Namun, untuk pilihannya juga menyesuaikan dengan tekanan dan kapasitas dari debit air itu sendiri.
Kelas Pipa Berdasarkan Standar SNI
Pengaplikasian pipa disesuaikan dengan kelas hingga tingkat kegunaanya. Berdasarkan standard dari PDAM, terbagi kedalam beberapa hal berikut:
- Pipa Kelas S-6.3, merupakan pipa dengan ukuran 1/2″ hingga 16″. Hal tersebut disesuaikan dengan tingkat kebutuhanya yakni ukuran 1/2″ sampai 2″ untuk menahan tekanan air 16 bar. Sementara ukuran 2,5″ sampai 16″ dapat digunakan hingga mencapai 20 bar.
- Pipa kelas S-8, merupakan pipa dengan ukuran kurang lebih 3/4″ sampai 20″. Dengan spesifikasi ukuran 3/4″ sampai 2″ mampu menahan tekanan 12,5 bar. Sementara ukuran 2,5″ hingga 20″ di desain khusus untuk menahan tekanan 16 bar.
- Pipa kelas S-10, yakni pipa dengan ukuran 1″ sampai 24″. Untuk pipa ukuran 1″ sampai 2″ mampu menahan air hingga 10 bar. Sedangkan ukuran 2,5″ sampai 24″ didesain untuk tekanan air 12,5 bar.
- Pipa kelas S-12,5, yakni pipa berukuran 1,25″ sampai 24″. Ukuran 1,25″ hingga 2″ didisain untuk menahan tekanan hingga 8 bar. Sementara ukuran 2,5″ hingga 24″ digunakan untuk tekanan mencapai 10 bar.
- Pipa kelas S-16, memiliki ukuran 1,25″ hingga 24″. Jenis ini dirancang khusus untuk menampung tekanan hingga 6,3 bar. Sementara ukuran 2,5″ sampai 24″ digunakan untuk menahan air dengan tekanan 8 bar.
Kelas Pipa Untuk Proyek
Kelas pipa yang digunakan distributor pipa untuk proyek-proyek gedung bertingkat serta proyek besar biasanya menggunkan beberapa jenis berikut:
- Pipa kelas VU, yakni pipa yang dirancang untuk menahan tekanan hingga pada titik 5 bar dan ukurannya biasanya yakni 1,5″ sampai 14″, jenis ini digunakan untuk ventilasi.
- Pipa kelas VP, merupakan jenis pipa yang digunakan untuk menahan hingga tekanan 10 bar dan ukuranya biasanya mencapai 1/2″ sampai 12″. Dalam pengaplikasianya adalah sebagai instalasi air bersih, kotor dan bekas.
Kelas Pipa untuk Bangunan
Tidak hanya itu kelas pipa PVC bahan bangunan biasanya dibedakan menjadi pipa AW, D dan C/OD, adapun spesifikasinya adalah sebagai berikut:
- Pipa kelas AW, jenis ini dirancang untuk menahan tekanan hingga 10 bar dan ukuranya biasanya mencapai 1/2″ sampai 12″. Pengaplikasianya digunakan sebagai instalasi pipa air bersih, air kotor dan bekas.
- Pipa kelas D, digunakan untuk menahan tekanan hingga 5 bar dan ukuran standarnya mencapai 1,25″ hingga 12″, pengaplikasianya sebagai ventilasi.
- Pipa kelas C/OD yakni pipa yang didesain khusus untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terkait pentingnya pelindung dan selubung kabel listrik serta telekomunikasi. Ukuranya mencapai 5/8″ sampai 4″
- Dan yang terakhir pipa PVC standar Telkom STEL – I – 008 terbagi kedalam jenis type I, type III dan type khusus. Pemeliharaanya pun cukup mudah menyesuaikan kebutuhan konsumen. Biasanya digunakan untuk keperluan dapur, kamar mandi.
Demikian ulasan mengenai jenis dan ukuran pipa menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Tidak menutup kemungkinan berkembangnya desain baru dengan daya tahan dan tampung lebih kuat.
Semoga sedikit ulasan ini memberi manfaat dan dapat dijadikan referensi sumber informasi nantinya dan juga sebagai pertimbangan. Jangan lupa menentukan pilihan pada distributor pipa terbaik.